BAB I
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Bola basket adalah olahraga bola berkelompok
yang terdiri dari dua tim yang beranggotakan masing-masing lima orang yang
saling bertanding mencetak poin dengan memasukkan bola ke dalam keranjang milik
lawan. Bola basket sangat cocok untuk ditonton karena bisa dilakukan di ruang
terbuka dan di ruang tertutup dan hanya memerlukan lapangan yang relatif kecil.
Selain itu, bola basket mudah dipelajari karena bentuk bolanya yang besar,
sehingga tidak menyulitkan pemain ketika memantulkan atau melempar bola
tersebut.
Selain itu bola basket merupakan salah satu cabang olahraga yang paling digemari oleh penduduk amerika serikat dan penduduk di seluruh dunia, antara lain di eropa selatan, amerika selatan, lithuania, china, dan juga di indonesia.
B. Tujuan
Selain itu bola basket merupakan salah satu cabang olahraga yang paling digemari oleh penduduk amerika serikat dan penduduk di seluruh dunia, antara lain di eropa selatan, amerika selatan, lithuania, china, dan juga di indonesia.
B. Tujuan
Tujuannya
tidak lain untuk bisa lebih mengenalkan permainan bola basket ini kepada
masyarakat yang lebih luas.
BAB
II
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN
A. Sejarah
Basket dianggap sebagai olahraga unik
karena diciptakan secara tidak sengaja oleh seorang guru olahraga. Pada tahun
1891, Dr. James Naismith, seorang guru Olahraga asal Kanada yang mengajar di
sebuah perguruan tinggi untuk para siswa profesional di YMCA (sebuah wadah
pemuda umat Kristen) di Springfield,Massachusetts, beliau membuat suatu
permainan di ruang tertutup untuk mengisi waktu para siswanya pada masa liburan
musim dingin di New England. Karena terinspirasi dari permainan yang pernah ia
mainkan saat kecil di Ontario, Dr. James Naismith menciptakan permainan yang
sekarang dikenal sebagai bola basket pada tanggal 15 Desember 1891.
Menurut cerita, setelah menolak beberapa
gagasan karena dianggap terlalu keras dan kurang cocok untuk dimainkan di
gelanggang-gelanggang tertutup, dia lalu menulis beberapa peraturan dasar, menempelkan
sebuah keranjang di dinding ruang gelanggang olahraga, dan meminta para siswa
untuk mulai memainkan permainan ciptaannya itu.
Pertandingan resmi bola basket yang
pertama, diselenggarakan pada tanggal 20 Januari 1892 di tempat kerja Dr.James
Naismith. Basket adalah sebutan yang diucapkan oleh salah seorang muridnya.
Olahraga ini pun menjadi segera terkenal di seantero Amerika Serikat. Penggemar
fanatik ditempatkan di seluruh cabang di Amerika Serikat. Pertandingan demi
pertandingan pun segera dilaksanakan di kota-kota di seluruh negara bagian
Amerika Serikat.
Pada awalnya,setiap tim berjumlah
sembilan orang dan tidak ada dribble,sehingga bola hanya dapat berpindah
melalui lemparan. Sejarah peraturan permainan basket diawali dari 13 aturan
dasar yang ditulis sendiri oleh James Naismith. Aturan dasar tersebut adalah
sebagai berikut.
1. Bola
dapat dilemparkan ke segala arah dengan menggunakan salah satu atau kedua
tangan.
2. Bola
dapat dipukul ke segala arah dengan menggunakan salah satu atau kedua tangan,
tetapi tidak boleh dipukul menggunakan kepalan tangan (meninju).
3. Pemain
tidak diperbolehkan berlari sambil memegang bola. Pemain harus melemparkan bola
tersebut dari titik tempat menerima bola, tetapi diperbolehkan apabila pemain
tersebut berlari pada kecepatan biasa.
4. Bola harus dipegang di dalam atau diantara
telapak tangan. Lengan atau anggota tubuh lainnya tidak diperbolehkan memegang
bola.
5. Pemain tidak diperbolehkan menyeruduk,
menahan, mendorong, memukul pemain lawan dengan cara disengaja. Pelanggaran
pertama terhadap peraturan ini akan dihitung sebagai kesalahan, pelanggaran
kedua akan diberi sangsi berupa diskualifikasi pemain pelanggar hingga
keranjang tim nya dimasuki oleh bola lawan, dan apabila pelanggaran tersebut
dilakukan dengan tujuan untuk mencederai lawan, maka pemain pelanggar akan
dikenai hukuman tidak boleh ikut bermain sepanjang pertandingan. Pada masa ini,
pergantian pemain tidak diperbolehkan.
6. Sebuah
kesalahan dibuat pemain apabila memukul bola dengan kepalan tangan (meninju),
melakukan pelanggaran terhadap aturan 3 dan 4, serta melanggar hal-hal yang
disebutkan pada point 5.
7. Apabila salah satu pihak melakukan tiga kesalahan
berturut-turut, maka kesalahan itu akan dihitung sebagai gol untuk lawannya
(berturut-turut berarti tanpa adanya pelanggaran balik oleh lawan).
8. Gol terjadi apabila bola yang dilemparkan atau
dipukul dari lapangan masuk ke dalam keranjang, dalam hal ini pemain yang
menjaga keranjang tidak menyentuh atau mengganggu gol tersebut. Apabila bola
terhenti di pinggir keranjang atau pemain lawan menggerakkan keranjang, maka
hal tersebut tidak akan dihitung sebagai sebuah gol.
9. Apabila
bola keluar lapangan pertandingan, bola akan dilemparkan kembali ke dalam dan
dimainkan oleh pemain pertama yang menyentuhnya. Apabila terjadi perbedaan
pendapat tentang kepemilikan bola, maka wasit yang akan melemparkannya ke dalam
lapangan. pemain yang melempar bola diberi waktu 5 detik untuk melemparkan
bola. Apabila ia memegang lebih lama dari waktu tersebut, maka kepemilikan bola
akan berpindah. Apabila salah satu pihak melakukan hal yang dapat menunda
pertandingan, maka wasit dapat memberi mereka sebuah peringatan pelanggaran.
10.
Wasit berhak untuk memperhatikan
permainan para pemain dan mencatat jumlah pelanggaran dan memberi tahu wasit
pembantu apabila terjadi pelanggaran berturut-turut. Wasit memiliki hak penuh
untuk memberikan diskualifikasi pemain yang melakukan pelanggaran sesuai dengan
yang tercantum dalam aturan 5.
11.
Wasit pembantu memperhatikan bola dan
mengambil keputusan apabila bola dianggap telah keluar lapangan, pergantian
kepemilikan bola, serta menghitung waktu. Wasit pembantu berhak menentukan sah
tidaknya suatu gol dan menghitung jumlah gol yang terjadi.
12.
Waktu pertandingan adalah 4 babak masing-masing
10 menit
13.
Pihak yang berhasil memasukkan gol
terbanyak akan dinyatakan sebagai pemenang.
B.
Perkembangan Bola Basket di Indonesia
Permainan
basket sudah sangat berkembang dan digemari sejak pertama kali diperkenalkan
oleh James Naismith. Salah satu perkembangannya adalah diciptakannya gerakan
slam dunk atau menombok, yaitu gerakan untuk memasukkan dan melesakan bola
basket langsung ke dalam keranjang yang bisa dilakukan dengan gerakan akrobatik
yang berkekuatan luar biasa.
C. Lapangan, Waktu, dan Jumlah
Pemain Bola Basket
·
Ukuran lapangan yaitu 26 m x 14.
Jari-jari masing-masing tiga buah lingkaran berukuran 1,80 meter.
·
Pemain berjumlah 5 orang dalam satu regu
dengan 5 orang cadangan. Sedangkan wasit
berjumlah 2 orang yang terdiri dari wasit 1 (Referee) sedangkan wasit 2 (Umpire).
·
Waktu permainan 4 X 10 menit. Di antara
babak 1, 2, 3, dan babak 4 terdapat waktu istirahat selama 10 menit. Bila
terjadi skor yang sama pada akhir pertandingan harus diadakan perpanjangan
waktu sampai terjadi selisih skor. Di antara dua babak tambahan terdapat waktu
istirahat selama 2 menit. Waktu untuk lemparan ke dalam yaitu 5 detik.
·
Keliling bola yang digunakan adalah 75 cm - 78 cm.
·
Sedangkan berat bola adalah 600 - 650 gram. Jika bola dijatuhkan dari
ketinggian 1,80 meter pada lantai papan, maka bola harus kembali pada
ketinggian antara 1,20 - 1,40 meter
·
Panjang papan pantul bagian luar adalah
1,80 meter sedangkan lebar papan pantul bagian luar adalah 1,20 meter. Dan
panjang papan pantul bagian dalam adalah 0,59 meter sedangkan lebar papan
pantul bagian dalam adalah 0,45 meter.
·
Jarak lantai sampai ke papan pantul
bagian bawah adalah 2,75 meter. Sementara jarak papan pantul bagian bawah
sampai ke ring basket adalah 0,30 meter. Ring basket memiliki panjang yaitu
0,40 meter. Sedangkan jarak tiang penyangga sampai ke garis akhir adalah 1
meter.
·
Panjang garis tengah lingkaran pada
lapangan basket adalah 1,80 meter dengan ukuran lebar garis yaitu 0,05 meter.
Panjang garis akhir lingkaran daerah serang yaitu 6 meter. Sedangkan panjang
garis tembakan hukuman yaitu 3,60 meter.
D. Teknik Dasar Permainan Bola Basket
Cara memegang bola basket adalah
sikap tangan membentuk mangkok besar. Bola berada di antara kedua telapak
tangan. Telapak tangan melekat di samping bola agak ke belakang, jari-jari
terentang melekat pada bola. Ibu jari terletak dekat dengan badan di bagian
belakang bola yang menghadap ke arah tengah depan. Kedua kaki membentuk
kuda-kuda dengan salah satu kaki di depan. Badan sedikit condong ke depan dan
lutut rileks.
Dalam menangkap bola harus
diperhatikan agar bola berada dalam penguasaan. Bola dijemput telapak tangan
dengan jari-jari tangan terentang dan pergelangan tangan rileks. Saat bola
masuk di antara kedua telapak tangan, jari tangan segera melekat ke bola dan
ditarik ke belakang atau mengikuti arah datangnya bola.
·
Menangkap bola (catching ball) terdiri
dari dua macam cara yaitu menangkap bola
di atas kepala dan menangkap bola di depan dada.
·
Mengoper atau melempar bola terdiri atas
tiga cara yaitu melempar bola dari atas kepala (over head pass), melempar bola
dari dari depan dada (chest pass) yang dilakukan dari dada ke dada dengan cepat
dalam permainan, serta melempar bola memantul ke tanah atau lantai (bounce
pass).
·
Menggiring bola (dribbling ball) adalah
suatu usaha membawa bola ke depan. Caranya yaitu dengan memantulkan bola beberapa kali ke lantai
dengan satu tangan. Saat bola bergerak ke atas telapak tangan menempel pada
bola dan mengikuti arah bola. Tekanlah bola saat mencapai titik tertinggi ke
arah bawah dengan sedikit meluruskan siku tangan diikuti dengan kelenturan
pergelangan tangan. Menggiring bola dalam permainan bola basket dapat dibagi
menjadi dua cara, yaitu menggiring bola rendah dan menggiring bola tinggi.
Menggiring bola rendah bertujuan untuk melindungi bola dari jangkauan lawan.
Menggiring bola tinggi dilakukan untuk mengadakan serangan yang cepat ke daerah
pertahanan lawan.
·
Crossover
Crissover merupakan cara dribble dengan cara memantulkan bola dari tangan kiri ke tangan kanan atau sebaliknya. biasanya teknik sudah banyak di improvisasi dengan cara memantulkan bola di antara celah kaki (kebanyakan pemain internasional sudah menggunakan teknik ini) atau belakang kaki (yang paling sering menggunakan teknik ini adalah Jamal Crawford - Atlanta Hawks)
Crissover merupakan cara dribble dengan cara memantulkan bola dari tangan kiri ke tangan kanan atau sebaliknya. biasanya teknik sudah banyak di improvisasi dengan cara memantulkan bola di antara celah kaki (kebanyakan pemain internasional sudah menggunakan teknik ini) atau belakang kaki (yang paling sering menggunakan teknik ini adalah Jamal Crawford - Atlanta Hawks)
·
Lay-up
Lay-up adalah usaha memasukkan bola ke ring atau keranjang basket dengan dua langkah dan meloncat agar dapat meraih poin. Lay-up disebut juga dengan tembakan melayang.
Lay-up adalah usaha memasukkan bola ke ring atau keranjang basket dengan dua langkah dan meloncat agar dapat meraih poin. Lay-up disebut juga dengan tembakan melayang.
·
Pivot
Pivot atau memoros adalah suatu usaha menyelamatkan bola dari jangkauan lawan dengan salah satu kaki sebagai porosnya, sedangkan kaki yang lain dapat berputar 360 derajat.
Pivot atau memoros adalah suatu usaha menyelamatkan bola dari jangkauan lawan dengan salah satu kaki sebagai porosnya, sedangkan kaki yang lain dapat berputar 360 derajat.
·
Shooting
Shooting adalah usaha memasukkan bola ke dalam keranjang atau ring basket lawan untuk meraih poin. Dalam melakukan shooting ini dapat dilakukan dengan dua cara yaitu dengan shooting dengan dua tangan serta shooting dengan satu tangan.
Shooting adalah usaha memasukkan bola ke dalam keranjang atau ring basket lawan untuk meraih poin. Dalam melakukan shooting ini dapat dilakukan dengan dua cara yaitu dengan shooting dengan dua tangan serta shooting dengan satu tangan.
E.
Teknik Pro Permainan Bola Basket
·
Slamdunk
Slamdunk merupakan Teknik yang paling populer, yaitu hanya memasukan bola secara langsung ke ring dan menghempaskan tangan ring basket. walaupun kelihatannya sangat mudah, akan tetapi bagi kebanyakan orang dengan tinggi 171 cm sepertinya teknik ini hampir mustahil untuk dilakukan karena lompatannya tidak cukup tinggi
Slamdunk merupakan Teknik yang paling populer, yaitu hanya memasukan bola secara langsung ke ring dan menghempaskan tangan ring basket. walaupun kelihatannya sangat mudah, akan tetapi bagi kebanyakan orang dengan tinggi 171 cm sepertinya teknik ini hampir mustahil untuk dilakukan karena lompatannya tidak cukup tinggi
·
Fade Away
Fade away adalah tehnik yang mendorong badan
kebelakang saat melakukan shoot, sehingga menyulitkan defender untuk menghadang
bola. tehnik ini agak sulit dilakukan untuk pemain amatir yang baru belajar
basket. Bila keseimbangan badan tidak terjaga maka pemain akan terpelanting dan
jatuh kebelakang. Pemain NBA yang sering memakai teknik tersebut yaitu Michael
Jordan dan Kobe Bryant.
·
Hook Shoot
Hook adalah tehnik yang sangat efektif bila pemain
dijaga oleh orang yang lebih tinggi dari pemain. Yaitu cara menembak dari
samping dengan satu tangan. Jadi jarak antara orang yang menghadang dan pemain
bisa agak jauh, tehnik ini sering dipakai oleh para pemain basket professional
dengan keakuratan bisa mencapai 80%.
·
Jump Shoot
Teknik yang butuh lompatan tinggi,
dan akurasi tembakan yang mumpuni.
F. Lahirnya Persatuan Bola Basket
Seluruh Indonesia
Ada beberapa informasi mengatakan
masuknya basket bersamaan dengan kedatangan pedagang dari Cina menjelang
kemerdekaan. Tepatnya, sejak 1894, bola basket sudah dimainkan orang-orang Cina
di Provinsi Tientsien dan kemudian menjalar ke seluruh daratan Cina. Mereka
yang berdagang ke Indonesia adalah kelompok menengah kaya yang memilih olahraga
dari Amerika itu sebagai identitas kelompok Cina modern.
Informasi ini diperkuat fakta
menjelang awal kemerdekaan, klub-klub bola basket di sejumlah kota besar
seperti Jakarta, Medan, Bandung, Semarang, D.I.Yogyakarta, dan Surabaya
sebagian besar tumbuh dari sekolah-sekolah Cina. Dari klub itu pula kemudian
lahir salah seorang pemain legenda Indonesia, Liem Tjien Siong yang kemudian
dikenal dengan nama Sonny Hendrawan (Pada 1967 Sonny terpilih sebagai Pemain
Terbaik pada Kejuaraan Bola Basket Asia IV di Seoul, Korea Selatan. Waktu itu, tim Indonesia menduduki peringkat ke-4
di bawah Filipina, Korea, dan Jepang).
Pada tahun 1948, ketika Negara
Indonesia menggelar PON I digelar di Solo, bola basket, sudah menjadi salah
satu cabang olahraga yang dipertandingkan. Hal ini membuktikan bahwa basket
dengan cepat memasyarakat dan secara resmi diakui oleh Negara. Tiga tahun
kemudian, Maladi sebagai Sekretaris Komite Olimpiade Indonesia (KOI) yang
kemudian menjadi Menteri Olahraga, meminta Tonny Wen dan Wim Latumeten untuk
membentuk organisasi bola basket. Namun akhirnya karena tuntutan kebutuhan
untuk menyatukan organisasi basket, maka dibentuk Persatuan Bola Basket Seluruh
Indonesia pada 1955, yang disingkat Perbasi.
G. Liga Bola Basket Nasional
Indonesia
Liga Bola Basket Nasional
Indonesia (nama resmi: National Basketball League Indonesia, disingkat NBL
Indonesia) adalah liga bola basket
tertinggi yang dikelola secara profesional di Indonesia, diikuti oleh 10 klub peserta
dari seluruh Indonesia. NBL Indonesia dikelola oleh DBL Indonesia dan diatur
oleh Perbasi. Liga ini dimulai pada tahun 2003 dengan nama Indonesian
Basketball League (IBL). Pada tahun 2010, Perbasi menunjuk DBL Indonesia untuk
menangani kompetisi ini dan mengubah namanya menjadi NBL Indonesia
H . Macam-macam Istilah Yang Digunakan Dalam Olahraga Bola Basket
H . Macam-macam Istilah Yang Digunakan Dalam Olahraga Bola Basket
·
Dribble
Membawa bola dengan cara memantulkan ke tanah.
Membawa bola dengan cara memantulkan ke tanah.
·
Shot
Menembak ke ring dengan cara melemparkan bola. Untuk hasil yang bagus, arah bola sebaiknya mementuk kurva parabolik.
Menembak ke ring dengan cara melemparkan bola. Untuk hasil yang bagus, arah bola sebaiknya mementuk kurva parabolik.
·
Shot Clock
Waktu menyerang sebelum bola menyentuh ring. NBA :
24 detik, FIBA 30 detik.
·
Rebound
Mengambil bola pantul hasil tembakan yang tidak masuk.
Mengambil bola pantul hasil tembakan yang tidak masuk.
·
Block Shot
Melakukan blok terhadap tembakan lawan.
·
Steal
Mencuri bola dari lawan saat dribble.
Mencuri bola dari lawan saat dribble.
·
Intercept
Mencuri bola dari lawan dengan cara memotong passing lawan.
Mencuri bola dari lawan dengan cara memotong passing lawan.
·
Passing
Mengoper bola ke rekan satu tim.
Mengoper bola ke rekan satu tim.
·
Foul
Pelanggaran.
Pelanggaran.
·
Team Foul.
Jumlah pelanggaran dalam satu team per babak nya.
Otomatis akan diberikan free throw ke lawan apabila sudah mencapai 5.
·
Foul Out
Foul Out adalah Kartu merah dalam permainan basket, diberikan setelah seorang pemain melakukan 5 kali foul.
Foul Out adalah Kartu merah dalam permainan basket, diberikan setelah seorang pemain melakukan 5 kali foul.
·
Free Throw
Free Throw adalah Tembakan bebas akibat pelanggaran yang dilakukan pemain lawan. Free throw diberikan apabila yang dilanggar dalam posisi akan melakukan shot atau sudah team foul.
Free Throw adalah Tembakan bebas akibat pelanggaran yang dilakukan pemain lawan. Free throw diberikan apabila yang dilanggar dalam posisi akan melakukan shot atau sudah team foul.
·
Three Seconds
Violation
Three Seconds Violation adalah Pelanggaran yang diberikan apabila seorang pemain berada di area tembakan bebas (key area) selama 3 detik.
Three Seconds Violation adalah Pelanggaran yang diberikan apabila seorang pemain berada di area tembakan bebas (key area) selama 3 detik.
·
Back Ball /
Back Court
Back Ball arau Back Court adalah Pelanggaran karena pemain yang membawa bola kembali ke daerah pertahanan setelah melewati garis tengah.
Back Ball arau Back Court adalah Pelanggaran karena pemain yang membawa bola kembali ke daerah pertahanan setelah melewati garis tengah.
·
Back Door
Back Door adalah Strategi menyerang dengan cara membalik badan ke arah yang berlawanan untuk menghindari penjagaan lawan.
Back Door adalah Strategi menyerang dengan cara membalik badan ke arah yang berlawanan untuk menghindari penjagaan lawan.
·
Pick and Roll
Pick and Roll adalah Strategi menyerang 2 orang dengan cara 1 orang melakukan blok, menghalangi pergerakan lawan yang menjaga rekannya yang membawa bola, sehingga dapat bebas berlari. Setalah itu orang tadi berputar (roll).
Pick and Roll adalah Strategi menyerang 2 orang dengan cara 1 orang melakukan blok, menghalangi pergerakan lawan yang menjaga rekannya yang membawa bola, sehingga dapat bebas berlari. Setalah itu orang tadi berputar (roll).
·
Man to man
marking
Strategi bertahan 1 lawan 1.
Strategi bertahan 1 lawan 1.
·
Zone Defense
Pertahanan sistem area, ada model 2-1-2, 1-2-2, 1-3-1, 2-3, 3-2.
Pertahanan sistem area, ada model 2-1-2, 1-2-2, 1-3-1, 2-3, 3-2.
·
Full press
defense
Pertahanan 1 lawan 1, dimulai dari garis pertahanan lawan.
Pertahanan 1 lawan 1, dimulai dari garis pertahanan lawan.
·
Travelling
atau Walking
Pelanggaran karena membawa bola tidak di dribble, lebih dari 2 langkah.
Pelanggaran karena membawa bola tidak di dribble, lebih dari 2 langkah.
·
Double
Double adalah Pelanggaran karena setelah berhenti mend dribble, melakukan dribble lagi.
Double adalah Pelanggaran karena setelah berhenti mend dribble, melakukan dribble lagi.
·
Rebound
Rebound
adalah suatu istilah dalam permainan bola basket dimana seorang pemain
menangkap atau mendapatkan bola pantul yang tidak berhasil masuk yang
ditembakkan oleh pemain lain. Pebasket yang melakukan Rebound kebanyakan adalah
yang berada posisi Center (tengah) dan Power Forward. Karena rebound lebih
efektif untuk orang yang bertubuh lebih tinggi dan yang lebih dekat dengan ring
basket.
Rebound
terbagi menjadi 2 jenis, yaitu: Offensive Rebound dan Defensive Rebound.
Offensive Rebound terjadi jika pemain mendapatkan bola pantul yang tidak masuk
yang ditembak oleh teman, sedangkan Defensive Rebound terjadi jika pemain
mendapatkan bola pantul yang tidak berhasil masuk yang ditembak oleh pihak
lawan. Biasanya Defensive Rebound lebih banyak dibanding Offensive Rebound
dalam suatu pertandingan dikarenakan pebasket itu lebih dekat dengan ring
basket dibanding pihak lawan.
Keseluruhan jumlah rebound dalam satu tim selama satu pertandingan disebut Team Rebound, dan rata-rata jumlah rebound yang dilakukan seorang pemain setiap pertandingan disebut RPG (Rebound Per Game).
Keseluruhan jumlah rebound dalam satu tim selama satu pertandingan disebut Team Rebound, dan rata-rata jumlah rebound yang dilakukan seorang pemain setiap pertandingan disebut RPG (Rebound Per Game).
Beberapa orang yang terkenal dalam melakukan rebound (NBA) :
1. Wilt
Chamberlain; memimpin perolehan rebound di NBA pada 11 musim berbeda. Jumlah
total rebound pada musim regular adalah 23.924, rata-rata rebound per
pertandingan adalah 22,9.
2. Dennis Rodman; memimpin rata-rata rebound pada
musim 1991-1992 dengan angka 18,7 per pertandingan.
3. Bill Russell; pemain pertama di NBA yang
berhasil membuat rata-rata rebound diatas angka 20,0 dalam satu musim.
4. Bob Pettit; membuat rata-rata 20,3 rebound per
pertandingan pada musim 1960-1961
5. Moses Malone
6. Jerry Lucas
7.
Nate Thurmond
·
Assist
Assist
adalah suatu istilah dalam permainan bola basket dimana seorang pemain mengoper
bola kepada temannya, dan pemain yang mendapat bola operan dari temannya itu
tanpa men-dribble (memantulkan bola ke tanah) langsung melempar atau memasukkan
bola kedalam jaring basket (bola yang tidak masuk tidak dihitung). Orang yang
mengoper bola kepada temannya itu berarti sedang melakukan assist, atau bisa
juga disebut tukang assist bola. Assist biasa dilakukan oleh pemain dengan
posisi Guard (penjaga) kepada pemain posisi lainnya, karena mereka lebih banyak
menguasai atau men-dribble bola dan menjalankan strategi tim pada pertandingan.
Assist dibagi dua yaitu; Assist pantul dan Assist langsung. Assist pantul
berarti operan bolanya ke teman dengan cara memantulkan ke tanah, sedang Assist
langsung berarti tanpa memantulkan bola. Sekilas Assist dan operan memang
mirip, hanya saja Assist berhubungan dengan lemparan bola masuk tanpa dribble.
Pemain NBA yang terkenal dalam
melakukan assist yaitu:
· John Stockton; memimpin jumlah assist dalam sejarah NBA dengan total 15.806
· Magic Johnson
· Oscar Robertson
· Bob Cousy
· John Stockton; memimpin jumlah assist dalam sejarah NBA dengan total 15.806
· Magic Johnson
· Oscar Robertson
· Bob Cousy
·
Blok
Blok
dalam basket adalah suatu istilah dimana seorang pemain bertahan melakukan
lompatan dan berhasil menghalang/menahan bola yang sedang dilempar oleh pihak lawan
atau penyerang, sehingga bola tidak berhasil melaju dan masuk kedalam ring.
Pemain bertahan tidak diperbolehkan menyentuh tangan pihak lawan yang sedang
melempar bola, jika tersentuh maka akan terjadi pelanggaran. Blok dapat
dilakukan dengan satu tangan ataupun kedua tangan. Beberapa pebasket yang
terkenal akan blok-nya adalah Dikembe Mutombo, Shaquille O`Neil, Alonzo
Mourning, Ben Wallace, Bill Russell, Wilt Chamberlain, Kareem Abdul-Jabbar,
Mark Eaton, Manute Bol, Hakeem Olajuwon, dan David Robinson
Rekor blok di NBA :
Blok terbanyak dalam 1 permainan: Elmore Smith (17)
Blok terbanyak dalam 1 musim: Mark Eaton (456)
Blok terbanyak dalam karirnya: Hakeem Olajuwon (3.830)
Blok terbanyak dalam 1 permainan: Elmore Smith (17)
Blok terbanyak dalam 1 musim: Mark Eaton (456)
Blok terbanyak dalam karirnya: Hakeem Olajuwon (3.830)
·
Steal
Steal dalam basket adalah suatu istilah dimana seorang pemain bertahan berhasil merebut bola yang sedang dipegang, dioper atau didribble pihak lawan, tetapi tidak menyentuh tangan lawan atau akan dinyatakan sebagai pelanggaran. Posisi pebasket yang paling sering melakukan steal adalah Small Forward. Beberapa pebasket yang terkenal akan kemampuan stealnya di NBA adalah Scottie Pippen, Robert Horry, Michael Jordan, Magic Johnson, John Stockton, dan Allen Iverson
Steal dalam basket adalah suatu istilah dimana seorang pemain bertahan berhasil merebut bola yang sedang dipegang, dioper atau didribble pihak lawan, tetapi tidak menyentuh tangan lawan atau akan dinyatakan sebagai pelanggaran. Posisi pebasket yang paling sering melakukan steal adalah Small Forward. Beberapa pebasket yang terkenal akan kemampuan stealnya di NBA adalah Scottie Pippen, Robert Horry, Michael Jordan, Magic Johnson, John Stockton, dan Allen Iverson
·
Slamdunk
Slam dunk (atau biasa hanya disebut Dunk) adalah suatu gaya didalam permainan olahraga bola basket, seorang pemain berusaha memasukkan bola ke dalam keranjang dimana muka telapak tangan menyentuh besi pada ring basket (satu atau dua tangan) setelah bola melewati tinggi dari ring besi basket.
Slam dunk (atau biasa hanya disebut Dunk) adalah suatu gaya didalam permainan olahraga bola basket, seorang pemain berusaha memasukkan bola ke dalam keranjang dimana muka telapak tangan menyentuh besi pada ring basket (satu atau dua tangan) setelah bola melewati tinggi dari ring besi basket.
Jenis-jenis Slam dunk:
1.
Walking in the air; atau biasa hanya disebut
“air”; suatu teknik dunk dengan melompat jauh dan tinggi, sehingga sepintas
terlihat seperti sedang berjalan diudara.
2.
Ally-ops; suatu jenis dunk dimana teman satu
tim mengoper bola kepada seorang pemain yang sedang melompat. Disaat melompat,
pemain itu menangkap bola operan temannya dan langsung melakukan Slam dunk.
3.
360 degree dunk; suatu dunk yang dilakukan
dengan memutar badan sebanyak 360 derajat
4.
Tip dunk; suatu jenis dunk dimana teman satu
tim melempar bola tetapi tidak masuk, dan kemudian pemain melompat dan
menangkap bola pantul (rebound) yang tidak masuk itu yang disambung dengan Slam
dunk sebelum kaki turun menginjak tanah.
5.
Back-dunk; dunk ini dilakukan dengan badan
menghadap kebelakang
Cross over dunk;
suatu jenis dunk aksi, tangan yang satu mengoper bola ke tangan yang lain
melewati selangkang kaki dan kemudian melakukan dunk.
·
BAB III
PENUTUP
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Berdasarkan
uraian diatas bahwa olahraga basket baik itu di sekolah maupun di tingkat Nasional
telah melakukan fungsinya. Namun demikian agar olahraga basket ini arif dan
bijaksana, maka perlu ada peningkatan sistem penyelenggaraan yaitu selain
memberikan layanan dalam bentuk ekstra kulikuler juga memberikan layanan dalam
pertandingan. Hal ini merupakan bentuk kepedulian Nasional untuk ikut
menyehatkan kehidupan bangsa melalui olahraga basket yang tepat, cepat, akurat
dan relatif dapat dijangkau oleh kebutuhan masyarakat dan diharapkan mampu
menciptakan atlit basket professional khususnya pada cabang olahraga basket
yang dapat mengharumkan nama bangsa Indonesia.
B. Saran
Supaya
pertumbuhan dan perkembangan olahraga basket berjalan dengan normal, maka
sebagai olahragawan, harus memotivasi dan merangsang masyarakat umum (
masyarakat/siswa ) dalam pertumbuhan dan perkembangan untuk mencintai olahraga
supaya keingintahuan tentang dunia olahraga bertambah. Supaya generasi yang
akan datang lebih optimal dalam bidang olahraga sehingga dalam era globalisasi
ini bangsa kita tidak tertinggal perkembangannya dalam berbagai bidang terutama
dalam bidang olahraga.
DAFTAR PUSTAKA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar